Tournament Sepak Bola Gawang Sedang yang bertakjub Istambul Super League (ISL) resmi ditutup oleh Wakil Walikota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen di Lapangan sepak bola Kelurahan Tambula, Kamis (27/8).
Acara penutupan yang diawali dengan pertandingan Grand Final yang mempertemukan dua tim terbaik dari Kota Tidore yakni Marimoi FC berhadapan dengan Albiceleste Fc dari Kelurahan Folarora, dimana Marimoi Fc keluar sebagai Juara I setelah berhasil mengalahkan Albiceleste Fc dengan skor akhir 4:3 melalui tendangan pinalti.
Wakil Walikota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen dalam sambutannya mengatakan bahwa kompetisi Istambul Super League selain merupakan ajang kejuaraan RomanoBet dan hiburan juga bermanfaat melihat sejauh mana perkembangan olahraga sepakbola di Kota Tidore.
Muhammad Sinen juga menambahkan bahwa Kota Tidore telah memiliki Asosiasi Kota (Askot) PSSI Kota Tidore sehingga diharapkan agar semakin memacu semangat para pemuda untuk terus giat berolahraga dan memupuk silaturahim melalui olahraga sepakbola dan tentunya dapat mencetak prestasi yang dapat mengharumkan nama Kota Tidore diajang yang lebih tinggi.
Orang nomor dua di Kota Tidore Kepulauan ini juga berharap pada Tahun 2020 ini Kota Tidore akan melaksanakan pesta Demokrasi sehingga dengan momentum politik Tahun 2020 nanti lewat ajang sepakbola hari ini dapat merajut kebersamaan sekalipun torang berbeda dalam pandangan politik kedepan itu hal yang biasa tetapi yang paling penting, “mari kita jaga kebersamaan dan kekeluargaan yang telah dibina bersama”. Kata ayah erik
Lelaki yang sering disapa Ayah Erik ini juga berharap kepada Pemuda Kelurahan tambula agar menjadi garda terdepan untuk menjaga stabilitas keamanan dan kebersamaan yang ada di Kelurahan Tambula karena maju atau tidaknya Keluarahan Tambula itu berada ditangan pemuda.
Sementara Ketua Panitia M Nofriansyah Abdullah dalam sambutannya mengatakan bahwa Tournamen sepak bola gawang sedang Istanbul Super League ini akan menjadi agenda tahunan yang akan diselenggarakan oleh Pemuda Pelajar Kelurahan Tambula.
M Nofriansyah juga menambahkan bahwa kegiatan tournament ini telah dilaksanakan selama 27 hari terhitung dari tanggal 3 Agustus hingga 27 Agustus 2020 ini dengan kategori dewasa sebanyak 16 tim dan kategori anak-anak usia 15 tahun (U-15) sebanyak 8 tim yang berasal dari beberapa Kelurahan dan Instansi yang ada di Kota Tidore Kepulauan.
Discussion
Leave a reply