Banyuwangi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyuwangi menolak berkas registrasi bakal pasangan calon perseorangan atau independen Pilkada Banyuwangi, Yusuf Widyatmoko- Zainuri sebab dinilai tak komplit.
Komisioner KPU Banyuwangi Ari Mustofa mengatakan, Pada Minggu 12 Mei 2024 pukul 10.00 WIB, pasangan Yusuf-Zainuri mendatangi kantor KPU untuk menyerahkan berkas persyarata pencalonan perseorangan. Melainkan sesudah diperiksa rupanya berkas prasyarat hal yang demikian belum komplit.
Kami tak bisa memberikan kabar acara (BA) penerimaan ataupun kabar acara (BA) pengembalian sebab formulir yang menjadi prasyarat beluam dipenuhi\\“ Kata Ari Mustofa, Senin (13/5/2024).
Adapun peryaratannya, kata Ari di antaranya B penyerahan dukungan https://covecasualrestaurant.com/ dan B rekapitulasi dukungan yang keduanya tak dibawa sebab bakal pasangan calon mengaku mengalami kendala di aplikasi silonkada.
\\“Kami telah menjalankan komunikasi terhadap regu calon, malahan kami telah memberi rekomendasi terhadap bapaslon agar adminnya bisa ke kantor untuk dikasih sosialisasi,\\“ jelas Ari.
\\“Untuk registrasi, secara jadwal 12 Mei 2024 sampai pukul 23.59 berkasnya tak komplit,\\“ paparnya.
Sehingga KPU mengungkapkan, registrasi Yusuf Widiatmoko- Zainuri tak bisa diterima. Dan pendaftar calon bupati dan wakil bupati dari trek independent di Banyuwangi nihil.
“Dengan ditolaknya berkas hal yang demikian maka tak ada berkas yang masuk dan pendaftar dari calon perseorangan atau independent nihil,” tuturnya.
Yusuf Widyatmoko yang yaitu eks wakil bupati Banyuwangi 2010-2020 mengaku kecewa dengan regulasi yang diaplikasikan KPU dan menyayangkan dengan aplikasi silon yang justru menghambat keterlibatannya maju di pilkada Banyuwangi 2024.
Dukungan Mencukupi
\\“Maksud kami menyerahkan data secara lahiriah, tetapi tak bisa sebab ada regulasi yang patut via silon,\\“ Kata Yusuf Widiatmoko.
Disitulah, lanjut Yusuf, yang menjadi kendala sebab memasukkan data dukungan ke silon patut dengan surat elektronik.
\\“Tanpa surat elektronik tak bisa masuk. Kaprah-kaprah masyarakat jikalau patut dengan surat elektronik apa bisa,\\“ ujar Yusuf.
Discussion
Leave a reply